Ajari Anak Etika Batuk, Yuk!!

Posting Komentar

Adakah diantara teman-teman yang merasakan perubahan frekuensi batuk setelah pandemi mereda? Terlepas dari 'musimnya', saya merasakan pola batuk jadi lebih sering dan susah sembuh. Misalkan, 5 hari batuk terus berhenti selama 3-4 hari, dan batuk lagi, jadi polanya berulang gitu lo.

Seusai pandemi covid, saya merasakan juga berkurangnya sistem kekebalan tubuh jadi lebih mudah terserang penyakit.

Kalau dulu, batuk atau demam itu karena kehujanan atau kecapaian, sekarang ini tidak. Padahal saya sangat berhati-hati terkait 'pengundang' batuk dan deman tadi. Namun, memang begitulah yang saya rasakan, ada penurunan kekebalan tubuh.

Ngomong-ngomong soal batuk, yang kehadirannya tidak diundang dan dimana saja dapat kambuh (terutama saat malam hari), ada etika khusus yang harus diperbaiki.

Bagi orang dewasa, tak jarang juga saya melihat masih belum banyak yang paham etika ketika batuk. Apalagi anak-anak yang belum bisa menjaga kebersihan dan kerapihan diri, yang notabenenya masih butuh bantuan orangtuanya.

ajari anak etika batuk

Lalu, apa saja hal-hal penting yang menjadi perhatian orangtua dalam mengajarkan etika ketika batuk?

1. Ketika batuk ataupun bersih, tutup mulut dan hidung dengan tangan/lengan/tisu (lebih baik).

Batuk disebabkan oleh virus influenza yang dapat hidup di udara. Ketika dihirup oleh orang lain, bisa menyebabkan virus tersebut menemukan inangnya (tubuh baru). Jadi sangat mudah bagi orang lain tertular virus influenza ini.


2. Buang tisu di tong sampah, jangan sembarang tempat.

Jika menutup mulut atau hidung dengan tisu, ajari anak untuk langsung membuangnya ke tempat sampah terdekat. Agar tidak disalahgunakan orang lain yang berakibat pada penularan juga sebagai cara mengajarkan kebersihan.


3. Cuci tangan dengan sabun/antiseptik

Jika anak menggunakan tangan ketika menghadang batuk, ajari untuk segera cuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir. Ini berguna untuk mencegah pelekatan virus ke barang-barang yang dipegang anak setelah batuk.

Nah, itulah cara mengajari anak etika batuk. Memulai dari lingkup kecil akan berdampak pada lingkungannya. 

Related Posts

Posting Komentar